Gadis Tahi Lalat

Oleh : Kintan Reski Pratiwi

Kintan,itulah sapaan orang ketika memanggilku.Ya,namaku adalah Kintan Reski Pratiwi yang sampai duduk dibangku kuliah pun tidak tau artinya apa.Aku Tanya pada mamah bapa pun mereka hanya menggelengkan kepala.Dan ketika Dosen mengabsen lalu menanyakan apa arti dari namaku,cukup ! Aku penasaran sekarang.Akhirnya aku cari tahu.Ahha,ternyata aku tahu sekarang.Kintan yang berarti berhak atas mahkota,Reski artinya berarti dan Pratiwi yang berarti bumi kaum wanita.Rumit juga ternyata,kalian boleh menyimpulkannya sendiri.

Aku lahir di Garut kota intan,pada tanggal 29 di bulan yang terkenal dengan “April move”nya itu pada tahun 1998.Aku lahir dari rahim seorang ibu yang luar biasa,mamahku tersayang Yani Martini dan seorang Ayah yang penuh tanggung jawab,bapaku sayang Yudiana Hanafi.Sianak manja ini adalah anak perempuan pertama dan terakhir yang sebenarnya ingin menjadi anak satu-satunya.Tapi Tuhan berkata lain,dia menginginkan aku untuk menjadi seorang kakak dari adik laki-laki yang bertubuh gemuk dan nakal itu.hufttt…ya seperti kalian duga,walaupun beda enam tahun,kami masih tetap sering bertengkar seperti Tom and Jery.

Setelah aku berumur 18 tahun,”Omg! Aku mau punya adik lagi mah ? please mah, ga mau ga mau,nanti orang malah ngiranya dia anakku mah”.Itu yang selalu aku katakan pada mamah.Tapi bukan itu sebenarnya,aku hanya tak ingin nanti adikku yang lahir adalah perempuan,wajarkan? Setelah beberapa bulan,lahirlah si kecil dan untungnya dia adalah baby boy yang sangat lucu,dan selalu aku rindukan ketika jauh.Dia Riyadh Fathul Bumi yang kini diusianya enam bulan semakin centil.Hmm jadi sekarang adikku ada dua,yeeeah.

Oh ya,hampir saja aku lupa mengisahkan perjalanan pendidikanku yang biasa biasa saja.Sama seperti yang lainnya sekolahku mulai dari TK,lalu beranjak ke SD yang tak jauh dari rumahku selama enam tahun.Jauh sedikit,aku melanjutkan pendidikan menengah pertama,di SMP 1 Malangbong yang harus kutempuh dengan angkutan umum.Lalu kulanjutkan sekolah menengah atas di SMA 9 garut yang tak jauh letakknya dengan SMP lamaku.Dari mulai SMA inilah prestasiku membaik di bidang pendidikan.Mungkin karena aku mulai semangat melukiskan masa depan.Aku adalah seorang siswi jurusan IPA yang cita-citanya melanjutkan pendidikan di IPB jurusan Meteorologi Terapan.

Lagi lagi apa yang aku harapkan tidak sesuai dengan apa yang di tuliskan Tuhan di Lauhul Mahfuzh.Mungkin Tuhan menginginkan aku melanjutkan pendidikan ke UIN Sunan Djati Bandung jurusan Komunikasi Penyiaran Islam.Apa ? Komunikasi ? Tuhan,aku pemalu dan pendiam,bagaimana ini ? Oh mungkin rezeki dari Tuhan untukku melalui jalan yang sedang aku geluti sekarang.

Disinilah aku memulai hidup yang sebelumnya tidak pernah aku bayangkan.Ya,hidup sendiri di kosan dan apa apa harus mandiri,tapi aku menikmatinya.Terimakasih Tuhan kau baik sekali pada ku,akhirnya si tubuh sedikit gemuk dengan tahi lalat yang menjadi ciri khas ini mendapatkan banyak teman sekaligus keluarga yang baik pada ku.Yess ! dan mereka tidak hanya satu,banyak sekali,tidak seperti dulu yang hanya punya teman 1 sampai SMA.Aku tidak begitu dekat dengan teman-teman yang lainnya selain teman sebangku yang selalu setia padaku.Si gadis tahi lalat ini benar-benar lebih suka sendiri dan tidak menyukai keramaian.

Aku pendiam dan pemalu.Eitss,tapi tunggu ! kalo udah kenal banget,aku sedikit cerewet dan agak centil.Tapi aku tipe orang yang sedikit moody,kadang hari ini riang sekali tapi paginya murung,jadi hati-hati ya dan kalo lagi belajar,sutttt…ga boleh berisik,kalian harus diam,harus hening,oke ?

Inilah si gadis tahi lalat,seorang Kintan yang setiap harinya akan selalu belajar,belajar,dan belajar menjadi lebih baik.